RASI BINTANG PARI :
Rasi bintang yang bisa ditemukan dan
bisa dilihat di langit adalah rasi
bintang pari/crux. Rasi bintang ini berbentuk
pari/layang-layang/salib dan bisa kita lihat pada langit malam dengan arah agak
ke selatan. Yah, salah satu fungsi rasi bintang juga adalah sebagai petunjuk
arah pada malam hari kalo tiba-tiba kita kehilangan arah. Pada setiap rasi
bintang, ada satu bintang yang paling terang, dan biasanya dalam peta rasi
bintang diberi simbol α (lihat
gambar)
rasi
bintang pari/crux – arah selatan
RASI BINTANG
ORION/WALUKU :
Rasi bintang kedua
yang bisa ditemukan sendiri di langit, tentunya setelah liat peta rasi bintang
adalah rasi bintang orion/pemburu. Rasi bintang ini dapat dilihat di langit
sebelah barat. Dinamai Orion, yang artinya adalah pemburu, rasi bintang ini
didedikasikan bagi Orion, putera Neptune, seorang pemburu terbaik di dunia. Orion
ini mudah dikenali dengan adanya 3 bintang kembar yang berjajar membentuk sabuk
Orion (Orion Belt). Satu lagi yang menarik bagi di rasi orion ini adalah adanya
bintang Bellatrix dan Betelgeuse pada konstelasinya. Bellatrix identik dengan
tokoh dalam Harry Potter, sedangkan Betelgeuse adalah salah satu judul film
anak2 waktu dulu. Ternyata kedua nama itu adalah nama bintang, termasuk Sirius,
Remus, Regulus, dan lain-lain dalam dunia perfilman. Selain sebagai petunjuk
arah barat, rasi bintang orion ini/waluku dalam bahasa Indonesia sering
dijadikan sebagai tanda bagi para petani jaman dulu untuk mulai menggarap sawah
dan ladangnya.
Rasi
Bintang Orion/Pemburu – arah barat – petunjuk musim bercocok tanam
RASI BINTANG GREAT
BEAR/BIDUK :
Rasi Bintang ketiga
yang mungkin paling populer dan dapat dikenali, menjadi petunjuk arah utara
adalah rasi bintang Biduk/Great Bear/Beruang besar yang menunjukkan arah utara.
Bentuknya seperti gayung, dan terdiri dari 7 buah bintang, karena itu juga
terkadang rasi bintang ini disebut sebagai konstelasi bintang tujuh. Rasi
bintang ini terlihat sepanjang tahun di langit utara.
RASI BINTANG SCORPIO :
Rasi bintang keempat yang bisa dikenali dan menjadi petunjuk arah adalah
rasi bintang scorpio. Rasi bintang satu ini agak susah dicari, karena jumlah
bintang yang membentuk konstelasinya cukup banyak. Rasi Scorpio ini menjadi
petunjuk arah tenggara/timur langit. Dalam mitologi yunani kuno, Scorpio ini
adalah utusan Apollo untuk membunuh sang Pemburu, Orion. Pada konstelasi ini juga
terdapat bintang Antares, salah satu bintang paling terang yang pernah
ditemukan.